Dengan langkah ini, Pemkab Banyumas menunjukkan keseriusannya dalam mewujudkan pemerintahan yang lebih efektif, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat di era digital.
Kelima proyek perubahan yang diluncurkan ini mencakup beragam isu strategis, mulai dari tata kelola pemerintahan, peningkatan pelayanan publik, pengentasan kemiskinan, penanggulangan bencana, hingga pembangunan infrastruktur desa.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, bertekad melindungi Pekerja Migran Indonesia (PMI) dengan mempersiapkan model pendampingan dan pelatihan di setiap kabupaten/kota. Dinas Ketenagakerjaan diminta mengembangkan model ini agar proses perekrutan hingga keberangkatan PMI dapat dilakukan dengan baik.
Pemprov Jateng bentuk Pokja dipimpin Wagub Taj Yasin untuk percepat Program Makan Bergizi Gratis. Ada 129 unit aktif, butuh 3.470 dapur untuk layani 8 juta penerima. Pemprov ajak kolaborasi berbagai pihak dan sudah petakan aset serta jalur distribusi bahan pokok.
Bupati Kudus, Hartopo membuka akses layanan aduan bagi masyarakat melalui Nomor WhatsApp pribadinya.
Bupati Kudus, Hartopo meresmikan Aplikasi Perumda Tirta Muria Mobile dalam rangka optimalisasi layanan bagi masyarakat.
Pemkab Gunungkidul mendorong pemulihan ekonomi di Kabupaten Gunungkidul dengan mendigitalisasi transaksi pemerintah daerah.
BKPSDM Kota Yogyakarta memfasilitasi pelatihan Public Speaking bagi 45 Lurah Kota Yogyakarta, guna meningkatkan kemapuan komunikasi publik.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul mendigitalisasi birokrasi dengan merancang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Pemanfaatan teknologi membuat pelayanan publik lebih efisien dan transparan, sehingga mencegah tindakan pungli, korupsi dan sebagainya.
Lihat lagi