Kulon Progo Rehab 2 Pasar Rakyat pada 2019

Pasar Wates pun akan dijadikan pasar induk sesuai SNI
Selasa, 25 Des 2018 12:57 WIB Author - Fatah Hidayat Sidiq

Kulon Progo - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), berencana merevitalisasi dua pasar rakyat pada 2018. Tujuannya,meningkatkan daya saing dan pendapatan pedagang.

Kami mengusulkan beberapa pasar rakyat yang membutuhkan direvitalisasi. Namun, hanya disetujui dua pasar, Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kulon Progo, Krissutanto, Selasa (25/12).

Dua pasar yang akan direnovasi, adalah Pasar Jagalan dan Samigaluh. Anggarannya memakai dana alokasi khusus (DAK) melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag). Sedangkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kulon Progo, untuk pengadaan sarana penunjang.

Sementara itu Disdag telah merevitalisasi tujuh pasar rakyat selama 2018. Detailnya, Pasar Jombokan (Pengasih), Pasar Glaeng (Temon), dan Pasar Jagalan. Ketiganya menggunakan APBD.

Sisanya, Pasar Kenteng (Nanggulan), Pasar Ngentakrejo (Lendah), Pasar Kranggan (Galur), dan Pasar Ngaglik. Biaya revitalisasi memakai DAK.

Baca juga :