Antisipasi Kerumunan, Prosesi Sebar Apem Diganti Doa Kebangsaan

Kegiatan kebudayaan tersebut diganti dengan doa kebangsaan bersama tokoh agama.
Jumat, 10 Sep 2021 08:27 WIB Author - Muhammad Wahid Aziz

Klaten, Pos Jateng - Perayaan tradisional sebar apem, atau dikenal acara Yaqowiyyu Jatinom tidak akan diselenggarakan pada tahun ini. Kegiatan kebudayaan tersebut diganti dengan doa kebangsaan bersama tokoh agama.

Camat Jatinom, Wahyuni Sri Rahayu mengatakan Yaqowiyyu Jatinom 2021 tidak digelar mengingat keadaan Indonesia masih dalam masa pandemi Covid-19. Hal tersebut untuk menghindari kerumunan massa dan menimbulkan klaster sebar apem.

Seperti tahun (2020) lalu, tradisi Yaqowiyyu 2021 akan dilaksanakan sangat sederhana. Tidak ada sebar apem dengan kerumunan massa. Kami selaku Satgas Covid 19 Tingkat Kecamatan Jatinom tetap menggunkan standart penerapam PPKM level 4, terangnya saat Rapat Persiapan Tradisi Yaqowiyyu, Kamis (9/9).

Wahyuni membeberkan, kesiapan dan rencana kegiatan masih terus dimatangkan, termasuk audiensi dengan jajaran kabupaten.

Hal teknis seperti penerapan protokol kesehatan dan tindak lanjutnya masih kita bicarakan. Termasuk penyikapan jika ada tamu yang reaktif. Maka tim nakes dari puskesmas tetap kami persiapkan untuk prokesnya seperti bukti vaksin dan uji swab antigen, tambahnya.

Baca juga :