Mahfud Tegaskan Tidak Bubarkan Al Zaytun Meski Diduga Sebarkan Ajaran Sesat

Mahfud beralasan pembubaran tersebut berbahaya karena akan menjadi preseden buruk bagaimana cara pemerintah menangani isu agama.
Kamis, 13 Jul 2023 15:15 WIB Author - Muhammad Wahid Aziz

Lamongan, Pos Jateng - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, menegaskan tidak membubarkan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun yang saat ini tengah menjadi polemik. Mahfud beralasan pembubaran tersebut berbahaya karena akan menjadi preseden buruk bagaimana cara pemerintah menangani isu agama di kemudian hari.

Kalau kita bubarkan pesantren nanti jadi preseden (buruk). Suatu saat kalau ada orang lain yang berkuasa, visinya beda dengan kita, cara memandang Islam beda dengan kita, cara menghadapi negara beda dengan kita, bisa saja pesantren-pesantren kita yang dibubarkan, kata Mahfud saat Halaqah Ulama Nasional Rabithah Maahid Islamiyah PBNU, dilansir dari nu.go.id, Rabu (12/7).

Mahfud mengatakan, sampai sekarang, pemerintah tidak atau belum pernah membubarkan pesantren. Sebab, hal ini demi menghindari membuat preseden membubarkan pesantren.

Mahfud juga mencontohkan bahwa Pesantren Ngruki yang banyak melahirkan teroris juga tidak dibubarkan. Oleh karena itu, pemerintah mengambil langkah untuk mengambil tindakan hukum terhadap pimpinannya, yaitu Panji Gumilang.

Terus gimana? Kita berpikir tidak usah bubarkan pesantren. Itu, saudara, yang kita tindak secara hukum, bukan pesantrennya, jelasnya.

Baca juga :