Nataru, 2,1 Juta Pengguna Jalan Akan Lintasi Jateng

Nataru, 2,1 Juta Pengguna Jalan Akan Lintasi Jateng Kepala Dishub Jateng, Satrio Hidayat, memberikan sambutan kala Rakor Lintas Sektoral Persiapan Posko Terpadu Nataru di Kota Semarang, Jateng, Senin (16/12). (Foto: Pemprov Jateng)

SEMARANG - Sebanyak 2,1 juta pengguna jalan diprediksi melintasi Jawa Tengah (Jateng) pada libur Natal dan tahun baru (Nataru). Naik sekitar lima persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 1,98 juta pengguna jalan.

"Bila jumlahnya kita bandingkan dengan masa Lebaran 2019 lalu, terdapat kurang lebih 7,5 juta pengguna jalan yang melintas. Ini menunjukkan, bahwa masalah yang kita hadapi tidak sebesar pada masa angkutan Lebaran," ucap Kepala Dishub Jateng, Satrio Hidayat, di Kota Semarang.

Kendati begitu, dia mengklaim, Dishub telah menyiapkan berbagai strategi. Seperti lain pembentukan sembilan koordinator. Mencakup bidang angkutan jalan, energi, kesehatan, penanggulangan bencana, kebutuhan pokok, kamtibmas, dan kominfo.

"Pemprov Jateng akan menyelenggarakan posko terpadu mulai 22 Desember 2019 sampai 3 Januari 2020 di Wisma Perdamaian. Sementara Mabes Polri, akan melaksanakan poskonya mulai 23 Desember 2019 dan gelar pasukan pada 19 Desember 2019," tuturnya.

Kebutuhan angkutan umum yang disediakan beragam. Detailnya: 227.223 bus berkapasitas 837.240 kursi, 143 kereta api dengan 52.130 bangku, 127 penerbangan berkapasitas 13.920 penumpang, dan kapal laut untuk 4.800 pengguna.

Dia melanjutkan, pemerintah telah memasang kamera pengamas di lima titik. Perincianny: Dataran Tinggi Dien, Belik Pemalang, simpang Bawen, Kedaton Boyolali, dan Jatinom Klaten. Lantaran sebelumnya belum terpantau baik.

Objek Wisata
Dishub pun mengimbau pengelola objek wisata menyediakan kantong parkir ekstra dan menyiagakan polisi. Juga menyiapkan tempat istirahat dan sapras yang layak.

Berdasarkan pendataan Dishub, mengutip laman Pemprov Jateng, sejumlah objek wisata rawan banjir dan longsor. Seperti Dataran Tinggi Dieng, Banjarnegara; Baturraden, Banyumas; Bandungan, Kabupaten Semarang; dan Tawangmangu, Karanganyar.