Kembangkan Keterampilan Difabel, Dinsos PPKB Rembang Gelar Pelatihan Public Speaking

Kembangkan Keterampilan Difabel, Dinsos PPKB Rembang Gelar Pelatihan Public Speaking Acara Peningkatan Kapasitas Disabilitas, Selasa (30/8). Sumber: rembangkab.go.id

Rembang, Pos Jateng – Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Keluarga Berencana (Dinsos PPKB) Kabupaten Rembang menggelar pelatihan public speaking bagi penyandang disabilitas di daerahnya, Selasa (30/8). Pelatihan ini digelar dengan tujuan mengembangkan kemampuan komunikasi kaum difabel agar lebih percaya diri dalam berinteraksi dan bersosialisasi.

“Maksud dari pelatihan ini adalah untuk memberikan layanan dan bimbingan yang tepat bagi penyandang disabilitas hingga dapat mengembangkan kemandirian, kemampuan fisik, mental dan sosial, serta keterampilan secara maksimal untuk berpartisipasi di semua aspek kehidupan,” ujar Kepala Dinsos PPKB Rembang, Subhan, saat membuka acara Peningkatan Kapasitas Disabilitas.

Sementara itu, Plh. Bupati Rembang, Mochamad Hanies Cholil Barro’ mengapresiasi penyelenggaraan pelatihan public speaking bagi difabel tersebut. Menurutnya rasa percaya diri cukup penting dimiliki oleh mereka untuk bersaing di masa kini.

“Ini sebenarnya sangat penting, karena untuk menanamkan percaya diri, kawan-kawan (difabel) ini pasti akan percaya diri. Apa pun usaha atau upaya yang dilakukan, harus percaya diri. Apalagi semakin hari semakin ke sini, tantangannya tidak semakin mudah, justru akan semakin berat,” tutur Hanies seperti dikutip dari rembangkab.go.id.

Ia percaya bahwa kaum difabel yang mengikuti acara tersebut dapat menyerap ilmu dari pelatihan ini dan mendukung pengembangan diri mereka dalam kehidupan sehari-hari. Harapannya, ilmu tersebut juga bisa dibagikan ke komunitas difabel lainnya.

Hanies pun meminta agar komunikasi antara kaum difabel dengan Pemkab Rembang berjalan baik dan berkesinambungan untuk ke depannya.

“Harapanya agar program-program yang diberikan dapat diberi masukan dan kritikan. Jadi komunikasi harus terus berjalan,” pungkasnya.