H+2 Lebaran, Kendaraan Memadati Tol Pungkruk Sragen

H+2 Lebaran, Kendaraan Memadati Tol Pungkruk Sragen Suasana di Gerbang Tol Sragen, Jateng. (Foto: Google Maps/Cahyaningrum Kartika)

SRAGEN - Arus keluar dan masuk kendaraan di Gerbang Tol (GT) Pungkruk, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (Jateng), padat merayap pada H+2 Lebaran atau Jumat (7/6). Antrean kendaraan roda empat mengular.

"Kebanyakan yang masuk tol lewat GT Pungkruk ini, tidak hanya kendaraan lokal, tetapi juga kendaraan dari luar Sragen. Mereka ini balik ke barat," ujar Direktur Keuangan PT Jasamarga Solo Ngawi (HJSN), Yudhi Mahyudin, beberapa saat lalu.

"Dari Jakarta yang keluar di GT Sragen saja, mencapai 20-30 kendaraan. Apalagi, kendaraan dari arah timur lebih padat. Namun, kepadatan di GT Pungkruk itu sifatnya sementara. Tidak terus-menerus," imbuh dia.

Kondisi serupa, menyitir Solopos, terjadi di tempat istirahat (rest area) Kilometer 519-B Masaran. Didominasi pengendara dari timur ke barat.

Petugas terpaksa melakukan pembayaran tunai di gerbang tol. Khususnya bagi pengguna yang kehabisan saldo di kartu tol elektroniknya. Guna mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas.

"Kalau harus top up di lokasi gerbang tol, membutuhkan waktu lebih lama daripada pembayaran tunai," ucapnya. Petugas juga membantu jemput kartu. Sehingga, bisa langsung ditempelkan di mesin pintu tol.

Sementara, Kapolres Sragen, AKBP Yimmy Kurniawan, menilai, arus kendaraan di tempat istirahat Masaran relatif ramai dan lancar. Kendaraan menuju Surakarta lebih padat dibanding menuju Ngawi. Mencapai 30 unit per menit.