Fokus Pengentasan Kemiskinan, Pemkot Yogyakarta Bentuk TKPK

Fokus Pengentasan Kemiskinan, Pemkot Yogyakarta Bentuk TKPK Pemkot Yogyakarta Gelar Musrenbang Pengentasan Kemiskinan, Selasa (22/3). Foto: jogjakota.go.id

Yogyakarta, Pos Jateng – Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta membentuk Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) untuk memperluas partisipasi masyarakat dalam program pengentasan kemiskinan. Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, meminta TKPK di Kelurahan dan Kemantren agar mengenali warga miskin yang perlu didorong apakah lebih baik dipekerjakan atau membuka usaha.

"Saya meminta kepada TKPK yang tersebar di Kelurahan dan Kemantren agar mengenali warga miskin yang perlu didorong apakah lebih baik dipekerjakan atau membuka usaha," kata Heroe, di sela-sela Musrenbang Pengentasan Kemiskinan, dilansir dari jogjakota.go.id, Selasa (22/3).

Heroe mengatakan, TKPK merupakan jawaban atas keluhan dari masyarakat yang selama ini mempersoalkan minimnya partisipasi masyarakat dalam program pengentasan kemiskinan.

“Tim ini diharapkan dapat menjadi ujung tombak penanggulangan kemiskinan dan perluasan kesempatan kerja di Kota Yogyakarta,” paparnya.

 Selain itu, ia menambahkan pihaknya meminta agar program pengentasan kemiskinan tepat sasaran. Hal tersebut agar dana dan program penanganan kemiskinan betul- betul dapat mengentaskan warga miskin.

Sebagai informasi, selain membentuk TKPK, Pemkot Yogyakarta juga membuat program Gandeng Gendong. Program ini bertujuan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk saling bergotong-royong membantu warga lain yang mengalami kesulitan dalam berbagai aspek kehidupan, terutama warga miskin agar lebih sejahtera.