Diprediksi Diguyur Hujan Lebat Sore Ini, Warga Banjarnegara Diimbau Waspada

Diprediksi Diguyur Hujan Lebat Sore Ini, Warga Banjarnegara Diimbau Waspada Ilustrasi/Foto: Flickr, by: kirnaw.

BANJARNEGARA-Kepala Stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Banjarnegara, Setyoajie Prayoedhie mengatakan hujan lebat berpeluang terjadi di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah pada Jumat (28/02) sore.

"Banjarnegara masih berpeluang hujan lebat dengan intensitas menengah hingga tinggi," katanya di Banjarnegara, Jumat (28/02).

Dia menambahkan peluang hujan bersifat hampir merata di seluruh kecamatan yang ada di wilayah itu.

"Semua kecamatan berpeluang hujan lebat kecuali Kecamatan Bawang dan juga Kecamatan Susukan yang hanya berpeluang hujan dengan intensitas menengah atau sedang," katanya.

Setyoajie menjelaskan bahwa hujan mulai turun sekitar pukul 13.00 waktu setempat lalu mencapai puncaknya pada sore hari hingga menjelang malam hari.

"Sementara itu pada pagi hari kondisi cuaca di seluruh kecamatan yang ada di Banjarnegara diprakirakan cerah berawan," katanya.

Selain itu, kata dia, kabupaten lain seperti Banyumas, Purworejo, Cilacap, Purbalingga, Kebumen, Wonosobo dan lain sebagainya juga diprakirakan masih memiliki peluang hujan lebat.

Menurut Setyoajie kondisi tersebut diprakirakan masih akan berlangsung hingga sekitar beberapa hari ke depan.

"Puncak musim hujan di wilayah ini diprakirakan masih akan berlangsung hingga beberapa waktu ke depan karena itu masyarakat agar selalu waspada," katanya.

Terkait hal tersebut, dia juga kembali mengajak seluruh masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi hingga berakhirnya puncak musim hujan.

Dia menambahkan, masyarakat tidak perlu panik namun perlu tetap meningkatkan kewaspadaan terutama jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi dan juga dengan durasi yang lama.

"Apabila terjadi hujan lebat dengan durasi cukup lama yaitu di atas 30 menit maka warga perlu meningkatkan kewaspadaan karena dikhawatirkan dapat berpotensi memicu bencana hidrometeorologi seperti longsor, banjir dan juga bencana angin kencang," katanya.

Dia juga menambahkan bahwa kendati terdapat potensi cuaca ekstrem hingga beberapa hari ke depan namun masyarakat diimbau untuk selalu menyaring pemberitaan yang beredar.

Dia menambahkan pihaknya akan terus melakukan pemuktahiran data untuk menginformasikan kondisi cuaca terkini kepada masyarakat.

"Masyarakat juga dapat mengakses media sosial yang kami miliki untuk mengetahui prakiraan cuaca terkini," katanya. (Ant)