Desa Wonosari Gunungkidul Dicanangkan Jadi Kampung Anti Narkoba

Desa Wonosari Gunungkidul Dicanangkan Jadi Kampung Anti Narkoba Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mencanangkan Desa Wonosari sebagai Kampung Tanggung Progo Anti Narkoba, Selasa (6/7). (Foto: Laman gunungkidulkab.go.id)

Gunungkidul, Pos Jateng – Bupati Gunungkidul, Sunaryanta resmi mencanangkan Desa (Kalurahan) Wonosari sebagai Kampung Tangguh Progo Anti Narkoba, Selasa (6/7). Kalurahan Wonosari dipilih lantaran merupakan pusat kota di Gunungkidul, sehingga diharapkan mampu bersih dari peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

“Dengan dicanangkannya Kalurahan Wonosari sebagai Kampung Progo Anti Narkoba, semoga bisa menjadi pelopor sehingga dapat menghilangkan peredaran narkoba di Gunungkidul,” tutur Sunaryanta, seperti dilansir dari laman gunungkidulkab.go.id.

Ia menjelaskan, Indonesia menjadi tujuan pasar narkoba yang cukup tinggi karena penduduknya yang besar. Korban penyalahgunaan narkoba di indonesia mencapai 4 juta orang atau 3 persen dari jumlah penduduk Indonesia. 

Sunaryanta berharap, generasi muda di Gunungkidul akan menjadi lebih baik lagi dan terhindar dari ancaman dan pengaruh narkoba.

“Semoga generasi seterusnya akan lebih baik lagi. Mengingat ancaman narkoba sangat berpengaruh,” tuturnya.

Pencanangan ditandai dengan kunjungan ke posko yang masih berada di komplek Balai Kalurahan Wonosari. Hadir dalam acara tersebut, Kapolres Gunungkidul, AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah dan  Dandim 0730/GK Letkol Kav. Anton Wahyudo.