Brebes Awali Vaksinasi Covid-19 Berbasis Prolanis di Jateng

Brebes Awali Vaksinasi Covid-19 Berbasis Prolanis di Jateng Foto: brebeskab.go.id

Brebes, Pos Jateng - Kabupaten Brebes menjadi wilayah pertama pelaksanaan vaksinasi Covid-19 berbasis program pengelolaan penyakit kronis (Prolanis) di Jawa Tengah. Program ini digelar BPJS Kesehatan yang menargetkan 1.950 orang yang tersebar di Kabupaten Brebes dan Kabupaten/Kota lain se Jawa Tengah.

“Alhamdulillah, sebanyak 250 orang lanjut usia (lansia) mengikuti vaksinasi Covid-19 berbasis Prolanis,” ujar Bupati Brebes, Idza Priyanti.

Idza mengapresiasi langkah BPJS Kesehatan yang berperan serta membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes dalam percepatan vaksinasi di Kab Brebes.

Idza menjelaskan, masyarakat Kabupaten Brebes yang sudah divaksin lebih kurang 300 ribu orang. Antusiasme warga juga cukup bagus, hanya saja penduduk Brebes banyak, maka capaian vaksinasi masih dianggap sedikit karena menggunakan prosentase dari jumlah penduduk.

“Meski sudah 300.000 orang yang divaksin, namun karena penduduknya mencapai 1,8 juta maka prosentasenya masih kecil,” kata Idza.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dr Yulianto Prabowo, mengatakan tahapan vaksinasi bagi lansia seharusnya sudah berakhir pada April 2021. Namun karena kurangnya sosialisasi dan pemahaman masyarakat, membuat mereka takut divaksin sehingga baru mencapai 31 persen di Jawa Tengah.

Padahal kelompok lansia merupakan kelompok yang sangat rentan terkena Covid-19. Untuk itu berbagai upaya dilakukan untuk mempercepat capaian vaksinasi bagi kelompok lansia. Maka dari itu, adanya program vaksinasi Prolanis ini dijalankan.

“Kalau tingkat pertama berarti dekat dengan masyarakat. Entah itu klinik, dokter praktek perorangan, puskesmas, itu tersebar di seluruh desa atau kecamatan se Jawa Tengah. Mereka melaksanakan vaksinasi, Sehingga dekat sekali dengan lansia dan penderita komorbid,” jelas Yulianto.

Launching Vaksinasi Covid-19 berbasis Prolanis peserta JKN-KIS yang digelar BPJS Kesehatan disaksikan melalui Virtual oleh Bupati Sukoharjo, Walikota Surakarta dan Wakil Bupati Pati beserta jajaranya.