Borobudur Marathon Digelar Tahun Ini, Ganjar: Bangkitkan Pariwisata Olahraga Jateng

Borobudur Marathon Digelar Tahun Ini, Ganjar: Bangkitkan Pariwisata Olahraga Jateng Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo (dasi merah) bersama panitia Borobudur Marathon 2022. Foto: jatengprov.go.id

Magelang, Pos Jateng - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) kembali menggeber sport tourism, atau pariwisata olahraga dengan meluncurkan Borobudur Marathon 2022, Minggu (22/5). Selain membangkitkan ekonomi yang ambruk karena Covid-19, agenda ini juga menjadi pelepas dahaga para atlet marathon dalam maupun luar negeri untuk kembali unjuk gigi.

Ajang Borobudur Marathon 2022 ini menjadi agenda yang masih terus berlangsung ketika hampir semua agenda marathon di dunia tertidur karena pandemi Covid-19. Rencananya, kegiatan ini digelar pada 12-13 November 2022 dan akan ada 5.000 peserta yang berpartisipasi.

“Hari ini rasa-rasanya situasi jauh lebih baik. Sekarang kita launching dan mudah-mudahan nanti perserta yang dulu ingin ikut dan belum dapat, ya hari ini kuantitasnya bertambah. Mudah-mudahan target 5.000 (peserta) bisa tercapai,” kata Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dalam keterangannya, dikutip dari jatengprov.go.id.

Ganjar menambahkan, Borobudur Marathon merupakan ruang kaderisasi bagi para atlet lari jarak jauh Tanah Air. Ia mencontohkan, peraih medali emas bagi Indonesia di SEA Games Vietnam tahun ini merupakan juara dari Borobudur Marathon tahun 2021.

“Jadi kita berikan ruang kepada para atlet untuk bisa berlari dan berkompetisi dengan kelas internasional. Bisa jadi ajang menguji diri. Mudah-mudahan nanti yang (pelari) internasional juga akan banyak,” ungkapnya.

Sport tourism dalam Borobudur Marathon juga menjadi ruang bagi daerah wisata untuk mengembangkan pariwisatanya. Hal ini juga didukung dengan sektor ekonomi dengan menggandeng UMKM di sekitar Borobudur.

Sport tourism kita genjot. Partisipasi masyarakat termasuk UMKM juga kita libatkan. Kita harapkan ini menjadi trigger kebangkitan kita dalam sisi ekonomi, sehingga orang akan datang, ekonomi berkembang, dan ini menjadi bagian dari healing kita,” pungkasnya.