Puji dan Curhat Jokowi-Prabowo
Capres nomor urut 01, Joko Widodo (kiri), berjalan bersama penantangnya, Prabowo Subianto, pradebat perdana Pilpres 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1). (Foto: Antara Foto/Agus Suparto)
Jakarta - Antarkontestan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 saling puji. Mereka juga sama-sama mengungkapkan keluh kesah. Pernyataan disampaikan dalam debat keempat di Jakarta, Sabtu (30/3) malam.
Prabowo mulanya meyakini, petahana merupakan figur pancasilais dan patriot. Dirinya lantas menyampaikan unek-uneknya tentang fitnah dari pro-Jokowi.
"Apakah Pak Jokowi paham dan mengerti, di antara pendukung Pak Jokowi, ada yang melontarkan hal yang tidak tepat kepada saya. Seolah, saya mendukung khilafah, melarang tahlilan, dan sebagainya," ujarnya.
Gayung bersambut. Jokowi juga memuji hal sama terhadap penantangnya. Prabowo dianggap sebagai sosok pancasilais dan patriot.
Sejurus kemudian, menyampaikan hoaks yang dialamatkan kepadanya. "Empat setengah tahun ini, saya dituduh 'Pak Jokowi, tuh, PKI'. Ada yang nuduh seperti itu," ucap dia.
Jokowi mengklaim, dirinya mengabaikan segala tudingan tersebut. Dalihnya, pemimpin harus memberikan contoh yang baik.