Bahas Strategi Pilpres, Tim Prabowo Rapat di Surakarta
Posko BPN Prabowo-Sandi di Kota Surakarta, Jateng. (Foto: Twitter/@pdipsurakarta)
Surakarta - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, menggelar rapat di Kota Surakarta, Jawa Tengah (Jateng), Jumat (8/2). Kegiatan diikuti seluruh Direktorat BPN.
Kata Wakil Ketua Umum DPP Gerindra, Ferry Juliantono, rapat dipimpin Ketua BPN, Djoko Santoso. Pun turut dihadiri sejumlah elite partai pengusung kontestan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 nomor urut 02.
"Ada Pak Fuad Bawazier, Bu Rachmawati Soekarnoputri, ada Pak Sudirman Said, ada Mas Hanafi Rais, Pak Ferry Mursyidan Baldan, dan seluruh direktorat BPN," ujarnya via siaran pers, baru-baru ini.
Rapat mulanya diadakan di Posko BPN Surakarta. Mengingat daya tampung tak memadai, kegiatan direlokasi ke sebuah tempat penginapan di "Kota Bengawan".
Juru bicara BPN itu menambahkan, rapat tersebut lanjutan dari kegiatan serupa yang sebelumnya diadakan di Jakarta. Pertemuan ini diselenggarakan tertutup. "Karena membicarakan langkah-langkah pemenangan," dalih dia.
Alasan lain rapat di basis Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), kilah Ferry, menunjukkan keseriusan Prabowo-Sandi memenangkan kontestasi elektoral. "Kami tunjukkan, bahwa sekarang sudah enggak main-main," katanya.
Total daftar pemilih tetap (DPT) di Jateng pada Pemilu 2019 yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), 5 September 2018, mencapai 27.430.269 jiwa atau tiga besar, di bawah Jawa Barat (Jabar) dan Jawa Timur (Jatim). Ada 32.636.846 pemilih di Jabar dan 30.554.761 pemilih di Jatim.
Pernyataan senada disampaikan Juru debat BPN, Dian Fatwa, terpisah. "Kami pilih Jawa Tengah, karena ini menjadi prioritas," tegas dia.
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu sesumbar, Prabowo-Sandiaga menerima banyak dukungan dari masyarakat Jateng. "Sudah banyak 'mualaf-mualafnya' (berpindah dukungan)," selorohnya.