Pilwali Semarang, PDIP Emoh Lawan "Kotak Kosong"

Lantaran membuat para kader tak bergairah dalam menghadapi "demokrasi prosedural".
Rabu, 02 Okt 2019 12:26 WIB Author - Fatah Hidayat Sidiq

SEMARANG - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) emoh melawan kotak kosong kala pelaksanaan demokrasi prosedural 2020. Seperti Pemilihan Wali Kota Semarang (Pilwali) Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng).

Kalau lawan kotak kosong, kan, semangat para kader seperti enggak bergairah, ujar Ketua Tim Penjaringan PDIP Kota Semarang, Kadarlusman.

Baca juga:
Pilwali Semarang, Demokrat Bakal Berkoalisi dengan PDIP
KPU Butuh Rp71,5 Miliar untuk Pilwali Semarang
Tahapan Pilkada 2020 Dimulai Akhir September

Partai banteng bakal menjagokan kadernya pada pilwali mendatang. Lantaran bisa mengusung tanpa koalisi. Mengingat meraih 19 dari 50 kursi (38 persen) DPRD Kota Semarang.

Sejauh ini, belum ada keputusan resmi. Namun, sebanyak tiga kader telah mendaftar. Mereka adalah Wali Kota sekaligus Ketua DPC PDIP Kota Semarang, Hendrar Prihadi; Wakil Wali Kota, Hevearita G. Rahayu; dan Alexandros Hidayat.

Baca juga :